Aktivitas Paling Realistis dan Mudah Dilakukan Untuk Menyelamatkan Bumi
Melakukan
penyelamatan bumi adalah tugas kita bersama, bukan hanya di hari bumi
saja akan tetapi disetiap hari yang kita jalani. Banyak cara memang
melakukan aktivitas untuk menyelamatkan bumi dari efek rumah kaca atau
kita sebut global warming.Akan tetapi kemungkinan cara-cara tersebut
mungkin sulit dilakukan kita lakukan. Tidak perlu melakukan "tidak mandi
sehari" atau satu kali mandi dalam sehari untuk menghemat air jika itu
terasa sulit. Masih banyak yang bisa kita lakukan.
Berikut ini adalah beberapa aktivitas yang palin udah kita lakukan sejak dini dalam rangka mengurangi karbondioksida, membuat lingkungan tetap nyaman, serta bumi tetap indah diantaranya:
Quote:1. Berjalan Kaki, Bersepeda
Satu kendaraan bermotor saja dapat menghasilkan 20 pon karbondioksida, yang merupakan salah satu penyebab utama pemanasan global. Oleh karena itu, minimal satu hari menggunakan sepeda sudah mengurangi tumpukan karbondioksida di bumi. Hampir seluruh negara sudah melakukannya yang dikenal di Indonesia dengan nama Car Free Day (CFD). Biasanya dilakukan di hari libur seperti hari minggu. Masyarakat sekitar yang melakukan car free day selain berolah raga, bersepda maupun berjalan-jalan kaki kadang menyempatkan berbelanja dipasar sepulang car free day.
Quote:2. Minum Air dari Botol yang bisa dipergunakan kembali

gambar: mauisurfreport.blogspot.com
Plastik berupa botol minuman sudah bertumpuk di lautan, sungai, dan selokan. Padahal kita ketahui plastik adalah benda yang akan musnah dalam kurun waktu ratusan tahun. Oleh sebab itu, penggunaan botol minuman yang bisa digunakan berulang kali adalah solusi termudah dan terbaik yang bisa kita lakukan saat ini. Sekarang botol minuman reusable sudah banyak terdapat di supermarket. Mengisi botol dengan air putih dari rumah untuk berkantor, bersekolah, atau kuliah akan sangat efektif dibandingkan kita membeli minuman botol plastik terlebih dahulu.
Quote:3. Cabut Catu Daya/Charger Saat Tidak Digunakan = Hemat Listrik = Green Earth

gambar: blog.wiser.org
Mencabut
charger ponsel serta beragam catu daya yang terpasang saat tidak
digunakan memang gampang-gampang-gampang susah. Akan tetapi setlah
melakukannya secara berulang maka akan menjadi kebiasaan untuk mencabut
charger setelah mengisi baterai ponsel, laptop dan alat elektronik
lainnya. Membiarkan catu daya tetap terhubung dengan terminal listrik
yang menyala sama dengan membuang energi listrik secra percuma sama
dengan menambah global warming sama dengan membuang uang.
Quote:4. Bawa bekal makanan dari rumah menggunakan misting "wadah makanan"

gambar:www.eatingfromthegroundup.com
Tren membawa bekal makanan dari rumah menggunakan wadah yang bisa digunakan berulang kali telah mulai menyebar. meskipun pada kenyataannya masih sedikit orang yang melakukannya dibandingkan dengan yang tidak melakukannya. Terkadang ada rasa malu, namun rasa malu itu membuat bumi kita makin penuh dengan tumpukan sampah makanan. Penggunaan misting ini pun penting diterapkan bagi anak-anak TK, SD, SMP maupun mahasiswa bahkan pekerja kantoran. Selain makanan tetap fresh, tentu saja sehat karena lebih terjaga kebersihannya dibandingkan plastik yang membungkusnya saat kita membeli makanan tersebut.
Quote:5. Buang Sampah Pada Tempatnya

gambar:www.trashrecyclingreceptacles.com
Slogan "Buanglah Sampah Pada Tempatnya" atau "Jangan Membuang Sampah Sembarangan" rasanya masih banyak orang yang tidak mengindahkaannya, atau mungkin kita termasuk diantaranya? Pernahkah memperhatikan para penumpang kendaraan umum yang memakan-makanan di dalam angkutan umum kemudian membuangnya ke jalanan lewat kaca mobil? Atau pernahkah melihat orang membuang sampah berupa plastik permen dan sejenisnya ke selokan saat berjalan? Kebiasaan buruk tersebut telah membawa bencana bagi bumi kita, karena plastik yang dibuang secara semabarangan akan menumpuk diselokan hingga lautan. Akibatnya sampah menyubat jalur air dan banjir lah yang terjadi. Bahkan kita bisa melakukannya lebih baik dengan membuat 3 jenis tong sampah. Sampah plastik, sampah kertas, serta sampah organik. Setiap keluarga dirumah memasukan sampah sesuai dengan karakteristiknya selain mengedukassi juga memberikan kemudahan bagi tukang sampah dalam mengambil dan memilahnya
Quote:6. Menanam beberapa tanaman di rumah.
Tahukah agan bahwa tanaman hijau serta pepohonan dibumi ini lah yang membuat karbondioksida setidaknya dapat dikurangi jumlahnya. Tanaman mulai dari plankton, lumut hingga pohon di hutan mengkonsumsi karbondioksida dalam proses fotosintesis sehingga menghasilkan udara segar berupa oksigen. So guys, minimal menanam dan merawat bunga di pot sudah menjadi hal yang sangat realistis dalam mengurangi karbondioksida di bumi tercinta. Ke enam aktivitas tersebut juga perlu dibarengi dengan kesadaran kita dalam mencintai lingkungan. Semoga bumi kita lebih baik dan tetap hijau. Jika tidak makan ditahun 2030 berdasarkan perkiraan ilmu pengetahuan bumi kita akan sangat terasa pengaruhnya dari pemanasan global terutama daerah tropis seperti Indonesia. Semoga penulis pun menyadari dan tetap berusaha untuk melakukan hal-hal positif serta melakukan langkah-langkah diatas dengan sepenuh hati menjaga bumi kita tetap indah dan nyaman.
Berikut ini adalah beberapa aktivitas yang palin udah kita lakukan sejak dini dalam rangka mengurangi karbondioksida, membuat lingkungan tetap nyaman, serta bumi tetap indah diantaranya:
Quote:1. Berjalan Kaki, Bersepeda
Satu kendaraan bermotor saja dapat menghasilkan 20 pon karbondioksida, yang merupakan salah satu penyebab utama pemanasan global. Oleh karena itu, minimal satu hari menggunakan sepeda sudah mengurangi tumpukan karbondioksida di bumi. Hampir seluruh negara sudah melakukannya yang dikenal di Indonesia dengan nama Car Free Day (CFD). Biasanya dilakukan di hari libur seperti hari minggu. Masyarakat sekitar yang melakukan car free day selain berolah raga, bersepda maupun berjalan-jalan kaki kadang menyempatkan berbelanja dipasar sepulang car free day.
Quote:2. Minum Air dari Botol yang bisa dipergunakan kembali
Spoilerfor Minum Air:

gambar: mauisurfreport.blogspot.com
Plastik berupa botol minuman sudah bertumpuk di lautan, sungai, dan selokan. Padahal kita ketahui plastik adalah benda yang akan musnah dalam kurun waktu ratusan tahun. Oleh sebab itu, penggunaan botol minuman yang bisa digunakan berulang kali adalah solusi termudah dan terbaik yang bisa kita lakukan saat ini. Sekarang botol minuman reusable sudah banyak terdapat di supermarket. Mengisi botol dengan air putih dari rumah untuk berkantor, bersekolah, atau kuliah akan sangat efektif dibandingkan kita membeli minuman botol plastik terlebih dahulu.
Quote:3. Cabut Catu Daya/Charger Saat Tidak Digunakan = Hemat Listrik = Green Earth
Spoilerfor Catu Daya:

gambar: blog.wiser.org
Quote:4. Bawa bekal makanan dari rumah menggunakan misting "wadah makanan"
Spoilerfor Bekal:

gambar:www.eatingfromthegroundup.com
Tren membawa bekal makanan dari rumah menggunakan wadah yang bisa digunakan berulang kali telah mulai menyebar. meskipun pada kenyataannya masih sedikit orang yang melakukannya dibandingkan dengan yang tidak melakukannya. Terkadang ada rasa malu, namun rasa malu itu membuat bumi kita makin penuh dengan tumpukan sampah makanan. Penggunaan misting ini pun penting diterapkan bagi anak-anak TK, SD, SMP maupun mahasiswa bahkan pekerja kantoran. Selain makanan tetap fresh, tentu saja sehat karena lebih terjaga kebersihannya dibandingkan plastik yang membungkusnya saat kita membeli makanan tersebut.
Quote:5. Buang Sampah Pada Tempatnya
Spoilerfor Tempat Sampah:

gambar:www.trashrecyclingreceptacles.com
Slogan "Buanglah Sampah Pada Tempatnya" atau "Jangan Membuang Sampah Sembarangan" rasanya masih banyak orang yang tidak mengindahkaannya, atau mungkin kita termasuk diantaranya? Pernahkah memperhatikan para penumpang kendaraan umum yang memakan-makanan di dalam angkutan umum kemudian membuangnya ke jalanan lewat kaca mobil? Atau pernahkah melihat orang membuang sampah berupa plastik permen dan sejenisnya ke selokan saat berjalan? Kebiasaan buruk tersebut telah membawa bencana bagi bumi kita, karena plastik yang dibuang secara semabarangan akan menumpuk diselokan hingga lautan. Akibatnya sampah menyubat jalur air dan banjir lah yang terjadi. Bahkan kita bisa melakukannya lebih baik dengan membuat 3 jenis tong sampah. Sampah plastik, sampah kertas, serta sampah organik. Setiap keluarga dirumah memasukan sampah sesuai dengan karakteristiknya selain mengedukassi juga memberikan kemudahan bagi tukang sampah dalam mengambil dan memilahnya
Quote:6. Menanam beberapa tanaman di rumah.
Tahukah agan bahwa tanaman hijau serta pepohonan dibumi ini lah yang membuat karbondioksida setidaknya dapat dikurangi jumlahnya. Tanaman mulai dari plankton, lumut hingga pohon di hutan mengkonsumsi karbondioksida dalam proses fotosintesis sehingga menghasilkan udara segar berupa oksigen. So guys, minimal menanam dan merawat bunga di pot sudah menjadi hal yang sangat realistis dalam mengurangi karbondioksida di bumi tercinta. Ke enam aktivitas tersebut juga perlu dibarengi dengan kesadaran kita dalam mencintai lingkungan. Semoga bumi kita lebih baik dan tetap hijau. Jika tidak makan ditahun 2030 berdasarkan perkiraan ilmu pengetahuan bumi kita akan sangat terasa pengaruhnya dari pemanasan global terutama daerah tropis seperti Indonesia. Semoga penulis pun menyadari dan tetap berusaha untuk melakukan hal-hal positif serta melakukan langkah-langkah diatas dengan sepenuh hati menjaga bumi kita tetap indah dan nyaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar